Menyimpan barang-barang pecah belah seperti barang antik, cermin, dan gelas dalam gudang adalah hal yang lumrah. Namun, untuk mencegah kerusakan pada barang selama transportasi dan penyimpanan, kamu perlu mengemas barang dengan benar.
Berikut adalah beberapa tips yang dapat kamu lakukan untuk mengemas dan menyimpan barang-barang fragile agar terlindungi selama proses transportasi, penyimpanan, dan pengambilan barang.
Gunakan Kotak yang Sesuai
Memilih kotak penyimpanan yang tepat sangat penting. Kotak penyimpanan hadir dalam berbagai bentuk dan ukuran, jadi kamu perlu menyesuaikannya dengan barang pecah belah yang kamu miliki. Ada tiga aspek yang perlu dipertimbangkan dalam memilih kotak penyimpanan, yaitu ukuran, jenis, dan kualitas.
- Ukuran: Pilihlah kotak dengan ukuran yang tepat untuk menampung semua barang bawaan kamu dengan pas. Pastikan barang tidak terlalu longgar di dalam kotak karena dapat menyebabkan barang terguncang dan berisiko rusak. Sebaliknya, jangan pula mengisi kotak terlalu penuh karena dapat membuat kotak mudah robek atau tertekan.
- Jenis: Untuk barang tertentu, kamu perlu menggunakan kotak khusus. Misalnya, untuk menyimpan gelas antik, gunakan kotak penyimpanan khusus gelas yang memiliki sekat pemisah.
- Kualitas: Pilihlah kotak dengan kualitas karton yang baik dan kokoh. Kotak berkualitas tinggi akan membuat barang-barang fragile kamu lebih aman selama penyimpanan.
Tambahkan Lapisan Pelindung
Setelah memilih kotak yang tepat, lapisi bagian dalam kotak dengan bubble wrap atau pelindung sejenisnya sebelum memasukkan barang pecah belah. Lapisi seluruh permukaan barang dan isi ruang kosong di dalam kotak untuk mencegah barang terguncang. Kamu juga bisa menambahkan lapisan bubble wrap di bagian luar kotak, terutama pada bagian atas dan bawah kotak. Ini bertujuan untuk mencegah barang tergencet oleh kotak lain yang lebih berat.
Tandai Kotak sebagai Fragile
Setelah barang dikemas dengan rapi, beri label pada kotak dengan tulisan “Fragile” atau “Mudah Pecah” untuk memberi tahu petugas pemindahan barang agar lebih berhati-hati. Kamu juga bisa memberi label instruksi lain, misalnya “Harus Tegak” jika posisi barang mempengaruhi keamanannya.
Kesimpulan
Mengemas barang pecah belah dengan benar, terutama saat disimpan di tempat lain seperti self storage, sangat penting untuk menghindari kerusakan. Barang yang akan disimpan di self storage biasanya perlu dipindahkan menggunakan transportasi, sehingga kamu perlu memperhatikan tips di atas agar barang bawaan kamu dapat sampai di tempat penyimpanan dengan aman.
SpaceHub: Solusi Penyimpanan dan Pindahan Barang
SpaceHub, yang berlokasi di Jakarta dan Tangerang, dapat membantu memenuhi kebutuhan terhadap gudang penyimpanan barang. Kami akan memastikan barang-barang kamu aman dan tidak rusak selama proses pemindahan dan penyimpanan di self storage.
Kunjungi situs web kami di spacehub.id untuk mendapatkan informasi lebih lengkap tentang ukuran unit penyimpanan dan layanan pindahan barang.